Personalisasi CV:
CV yang dipersonalisasi bukanlah dokumen statis. Setiap CV yang dikirimkan harus menjadi versi terbaik dari diri pelamar yang relevan dengan posisi spesifik.
Pilih Kata Kunci Relevan: Integrasikan kata kunci dan frasa dari deskripsi pekerjaan ke dalam ringkasan profesional, bagian pengalaman kerja, dan daftar keterampilan. Sistem pelacakan pelamar (ATS) seringkali memindai kata kunci ini. Namun, lakukan dengan alami, jangan hanya menjejalkan kata kunci.
Sorot Pengalaman yang Relevan: Alih-alih mencantumkan semua tugas dari pekerjaan sebelumnya, fokuslah pada pencapaian dan tanggung jawab yang paling relevan dengan posisi yang dilamar. Contoh, jika melamar posisi marketing digital, tekankan pengalaman dengan SEO, kampanye media sosial, atau analisis data, bukan hanya tugas administratif umum.
Quantifikasi Pencapaian: Kapan pun memungkinkan, gunakan angka dan data konkret untuk menunjukkan dampak dari pekerjaan sebelumnya. Misalnya, "Meningkatkan penjualan sebesar 15% dalam 6 bulan" lebih menarik daripada "Bertanggung jawab atas peningkatan penjualan." Ini menunjukkan hasil nyata dari keterampilan.
Sesuaikan Ringkasan Profesional: Bagian ringkasan di awal CV adalah kesempatan emas untuk menarik perhatian. Ubah ringkasan ini agar secara langsung membahas bagaimana latar belakang pelamar cocok dengan tujuan dan kebutuhan posisi yang dibuka.
Personalisasi Cover Letter
Cover letter adalah kesempatan untuk bercerita, menjelaskan mengapa pelamar adalah kandidat terbaik, bukan hanya berdasarkan daftar poin di CV. Ini adalah ruang di mana kepribadian dan pemahaman pelamar tentang perusahaan benar-benar bersinar.