Video yang beredar di Instagram, salah satunya di akun @jabodetabek24info.id, menunjukkan kerumunan massa pencari kerja yang memadati halaman lokasi job fair. Suasana menjadi tidak terkendali ketika seorang pria menunjukkan lembar foto scan Quick Response (QR) untuk pendaftaran. Kerumunan langsung saling dorong untuk mendekati lokasi, bahkan beberapa orang terlibat baku hantam di tengah desakan massa.
Diketahui, job fair tersebut awalnya menawarkan 2.517 kuota lowongan pekerjaan dari 64 perusahaan. Namun, jumlah peserta pencari kerja yang membludak mencapai 25.000 orang, mengakibatkan ketidakmampuan panitia dalam mengelola kerumunan yang begitu besar.
Evaluasi dan Potensi Job Fair Daring
Menyikapi insiden ini, Disnaker Kabupaten Bekasi akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan job fair. Pihaknya kini mempertimbangkan untuk beralih menggelar bursa lowongan kerja secara daring di masa mendatang. "Bisa jadi seperti itu. Makanya ini evaluasinya," imbuh Nur Hidayah.