Namun saat di konfirmasi tentang kecelakaan yang terjadi pada Ketua DPR Setya Novanto yang diakhibatkan kelalaian sang supir yang menyetir menggunakan HP secara aktif sehingga menabrak tiang listrik tersebut, Wakil Ketua Dewan Pakar DPP Partai Golkar, Mahyudin mengatakan Ketua DPR Setya Novanto tidak mampu mengingat detik-detik kecelakaan yang menimpanya pada Kamis (16/11) malam di kawasan Permata Berlian, Jakarta Selatan.
Saat dijenguk, lanjut Mahyudin, Setnov mengeluh sakit di bagian kepala dan dada. Duduk pun Setnov tak mampu.
Mahyudin mengatakan, Setnov tidak berbicara banyak saat dirinya menjenguk. Setnov hanya berbicara sedikit atau putus-putus lalu tertidur. Tidurnya itu pun tidak lama. Setelah bangun, Setnov dapat bicara sedikit, lalu tertidur kembali.