Perubahan pada kulit dan rambut juga merupakan tanda dari gangguan tiroid yang sering tidak disadari. Jika kulit menjadi kering dan kasar, atau jika rambut rontok lebih banyak dari biasanya, ini bisa jadi indikasi adanya masalah dengan kelenjar tiroid. Hipotiroidisme sering kali menyebabkan kulit kering dan rambut menjadi rapuh, sementara hipertiroidisme dapat menyebabkan perubahan pada tekstur dan ketebalan rambut.
Masalah dengan suhu tubuh yang tidak normal juga menjadi indikasi gangguan tiroid yang sering terlewatkan. Orang dengan hipotiroidisme cenderung merasa kedinginan bahkan dalam suhu yang normal bagi orang lain, sementara mereka yang mengalami hipertiroidisme sering merasa panas, berkeringat berlebihan, dan tidak nyaman saat cuaca hangat. Distorsi ini dalam pengaturan suhu tubuh dapat membingungkan banyak orang, dan mereka mungkin tidak mengaitkannya dengan fungsi tiroid.
Tanda lainnya adalah perubahan mood atau kondisi mental. Banyak orang tidak menyadari bahwa perubahan emosi, seperti depresi, kecemasan, atau mood swing, bisa jadi hasil dari gangguan tiroid. Hormon tiroid berperan penting dalam fungsi otak, dan ketidakseimbangan dapat mempengaruhi kesehatan mental dan emosional. Ini sering kali dianggap sebagai masalah psikologis murni tanpa memberikan perhatian pada kemungkinan adanya gangguan pada kelenjar tiroid.