5. Meningkatkan Penyerapan Nutrisi
Kandungan vitamin dan mineral dalam pisang, seperti vitamin C, vitamin B6, dan kalium, membantu meningkatkan penyerapan nutrisi lain di saluran pencernaan. Vitamin C, misalnya, membantu tubuh menyerap zat besi dari makanan, yang penting untuk mencegah anemia. Vitamin B6 juga berperan dalam metabolisme protein dan lemak, membantu tubuh memanfaatkan nutrisi dengan lebih efisien.
6. Membantu Mengatasi Masalah Pencernaan
Pisang dapat membantu mengatasi berbagai masalah pencernaan, termasuk refluks asam dan gastritis. Sifat alkali alami dari pisang membantu menetralkan asam lambung, yang dapat meredakan gejala refluks asam. Selain itu, tekstur lembut dan kandungan serat pisang dapat membantu melapisi dinding lambung dan mengurangi iritasi yang disebabkan oleh gastritis.
7. Meningkatkan Kesehatan Usus Besar
Serat dalam pisang tidak hanya membantu pencernaan tetapi juga meningkatkan kesehatan usus besar. Dengan memperlancar pergerakan usus dan mengurangi risiko sembelit, serat membantu menjaga usus besar tetap sehat. Ini juga membantu mencegah penyakit divertikular, suatu kondisi di mana kantongkantong kecil terbentuk di dinding usus besar dan dapat menjadi meradang atau terinfeksi.
8. Menyediakan Energi yang Stabil
Karbohidrat alami dalam pisang memberikan sumber energi yang stabil dan mudah dicerna. Ini membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, yang penting untuk fungsi pencernaan yang sehat. Gula alami dalam pisang juga dapat memberikan dorongan energi yang cepat tanpa menyebabkan lonjakan gula darah yang tajam.