Berbagai prosedur kemudian dilakukan untuk membuka arteri yang tersumbat seperti penggunaan stent atau angioplasty. Terkadang juga dilakukan bypass dimana ahli bedah mengambil pembuluh darah sehat dan menempelkannya ke pembuluh darah yang rusak. Pada kasus yang parah, transplantasi jantung mungkin disarankan.
Gagal jantung
Tidak seperti serangan jantung atau henti jantung, gagal jantung tidak mendadak terjadi namun merupakan kondisi kronis dimana otot-otot jantung jadi lemah dan gagal memompa cukup darah ke semua anggota tubuh. Otot jantung yang bertanggung jawab untuk memompa ini jadi lemah atau kaku seiring berjalannya waktu.
Konsekuensi dari gagal jantung tidak terbatas pada jantung saja. Namun bisa mempengaruhi seluruh anggota tubuh karena tidak mendapatkan suplai darah yang cukup. Contohnya seperti ginjal yang meresepons dengan menahan cairan dan garam di dalam tubuh. Hal ini akan menyebabkan menumpuknya cairan di lengan, kaki, paru-paru, dan anggota tubuh lain sehingga membuat tubuh jadi sesak.
Pengobatan dari gagal jantung meliputi:
- Perubahan gaya hidup jadi lebih sehat
- Konsumsi obat seperti beta blockers atau penurun tekanan darah
- Operasi perbaikan dan penggantian arteri koroner
Kondisi yang menyebabkan gagal jantung:
- Arteri yang tersumbat
- Kardiomiopati (kerusakan pada otot jantung akibat infeksi, konsumsi minuman beralkohol, atau obat terlarang)
- Kondisi yang membuat jantung bekerja keras (diabetes, hipertensi, obesitas, penyakit ginjal, atau kerusakan tiroid)