Penyakit degeneratif adalah jenis penyakit yang berkaitan dengan kerusakan fungsi tubuh yang terjadi secara bertahap dan dapat berakibat fatal jika tidak diobati dengan cepat. Jenis penyakit ini, seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung, sering kali dianggap sebagai masalah kesehatan yang hanya mempengaruhi orang dewasa yang lebih tua. Namun, saat ini, kita melihat tren peningkatan angka kejadian penyakit degeneratif di kalangan individu yang lebih muda. Oleh karena itu, deteksi dini penyakit degeneratif di usia muda menjadi sangat penting.
Salah satu alasan utama mengapa deteksi dini penyakit degeneratif harus dilakukan adalah karena perubahan gaya hidup yang terjadi di kalangan generasi muda. Pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, dan tingginya tekanan psikologis akibat tuntutan hidup modern, semua ini berkontribusi terhadap peningkatan risiko terjadinya penyakit degeneratif. Dengan melakukan deteksi dini, individu dapat mengidentifikasi faktor risiko dan melakukan perubahan yang diperlukan sebelum penyakit benar-benar berkembang.
Deteksi dini penyakit juga berfungsi sebagai alat pemantauan kesehatan. Melalui berbagai pemeriksaan kesehatan rutin seperti tes gula darah, pemeriksaan kolesterol, dan tekanan darah, individu dapat mengetahui potensi risiko yang mereka miliki. Jika terdeteksi adanya tanda-tanda awal penyakit degeneratif, langkah-langkah preventif bisa segera diambil. Misalnya, seorang remaja yang memiliki riwayat keluarga dengan diabetes dapat melakukan perubahan pola makan dan meningkatkan aktivitas fisik untuk mencegah penyakit ini berkembang.