Selain kontraksi rahim, gangguan hormon juga dapat menjadi penyebab nyeri haid pada hari pertama. Perubahan kadar hormon estrogen dan progesteron menjelang menstruasi dapat memberikan efek negatif pada sistem saraf, yang memicu terjadinya rasa sakit pada saat haid. Selain itu, faktor-faktor lain seperti pola makan yang tidak sehat, kelelahan, stres, dan gaya hidup tidak sehat juga dapat memperburuk intensitas nyeri haid pada hari pertama.
Adapun pengaruh pola makan yang tidak sehat seperti konsumsi makanan yang mengandung kadar garam dan gula tinggi, serta minuman beralkohol dan kafein, dapat mempengaruhi keseimbangan cairan tubuh dan merangsang inflamasi pada tubuh, yang pada akhirnya akan memperparah nyeri haid.
Terlepas dari semua faktor penyebabnya, penting bagi setiap wanita untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan agar dapat mengurangi intensitas nyeri haid pada hari pertama. Melakukan olahraga secara teratur, menerapkan pola makan seimbang, dan mengelola stres dengan baik dapat membantu mengurangi rasa sakit saat haid. Selain itu, berkonsultasi dengan dokter ginekologi juga penting untuk mengetahui apakah nyeri haid yang dialami tergolong normal atau perlu penanganan khusus.