Mengonsumsi protein dalam jumlah yang cukup dapat membantu mencegah kehilangan otot (sarcopenia) dan mendukung kekuatan serta mobilitas pada orang tua. Protein juga penting untuk kesehatan kulit dan rambut.
Bijian Utuh
Bijian utuh seperti oat, quinoa, beras cokelat, dan barley kaya akan serat, vitamin B, dan mineral. Serat dalam bijian utuh membantu menjaga kesehatan pencernaan dan dapat menurunkan risiko penyakit jantung serta diabetes tipe 2.
Vitamin B dalam bijian utuh juga penting untuk kesehatan otak dan dapat membantu mengurangi risiko penurunan kognitif yang sering terjadi pada orang tua. Konsumsi bijian utuh secara teratur juga dapat membantu mengendalikan berat badan, yang penting untuk kesehatan secara keseluruhan.
Produk Susu dan Alternatifnya
Produk susu seperti susu, yogurt, dan keju adalah sumber kalsium dan vitamin D yang penting untuk kesehatan tulang. Mengonsumsi cukup kalsium dan vitamin D dapat membantu mencegah osteoporosis dan menjaga kekuatan tulang seiring bertambahnya usia.
Bagi mereka yang tidak toleran laktosa atau memilih diet nabati, ada banyak alternatif susu yang diperkaya kalsium dan vitamin D, seperti susu almond, susu kedelai, dan susu oat. Yogurt probiotik juga baik untuk kesehatan pencernaan karena mengandung bakteri baik yang membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus.
Herbal dan Rempah-Rempah
Herbal dan rempah-rempah tidak hanya menambah rasa pada makanan tetapi juga memiliki manfaat kesehatan. Kunyit, misalnya, mengandung kurkumin yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan. Jahe juga dikenal karena sifat antiinflamasi dan dapat membantu meringankan nyeri sendi dan masalah pencernaan.
Bawang putih, selain sebagai penyedap makanan, juga memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Menambahkan berbagai herbal dan rempah-rempah ke dalam makanan sehari-hari dapat memberikan manfaat kesehatan tambahan.