Tampang

Jarang Makan Sayur dan Buah, Ancaman Nyata yang Masih Diabaikan?

10 Mei 2025 12:03 wib. 37
0 0
konsumsi sayur dan buah rendah di indonesia
Sumber foto: Google

Tampang.com | Pola makan masyarakat Indonesia kembali jadi sorotan. Data terbaru dari Kementerian Kesehatan menyebut bahwa rata-rata konsumsi sayur dan buah warga Indonesia masih sangat rendah, bahkan belum mencapai setengah dari standar yang dianjurkan oleh WHO. Di tengah meningkatnya kasus penyakit tidak menular seperti diabetes dan hipertensi, minimnya asupan gizi dari sumber alami justru makin mengkhawatirkan.

Hanya 1 dari 10 Orang Konsumsi Cukup Sayur dan Buah
Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024 mengungkap bahwa hanya sekitar 11% penduduk Indonesia yang mengonsumsi sayur dan buah dalam jumlah yang cukup setiap harinya. Sisanya, sebagian besar hanya mengonsumsi sesekali, dan seringkali tidak mencapai porsi minimal.

“Banyak orang masih menganggap sayur itu pelengkap, bukan kebutuhan utama. Padahal efek jangka panjangnya sangat besar,” kata dr. Astri Nugraheni, ahli gizi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat UI.

Dampak Kesehatan yang Nyata, Tapi Tak Langsung Terlihat
Minimnya konsumsi serat dari sayur dan buah berkaitan erat dengan risiko penyakit jantung, obesitas, diabetes tipe 2, dan gangguan pencernaan. Namun karena dampaknya tidak instan, banyak masyarakat menyepelekannya.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Ilustrasi
0 Suka, 0 Komentar, 23 Agu 2024

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?