Faktor-faktor seperti tekanan psikososial, perasaan bersalah, atau konflik batin dapat mempengaruhi munculnya fenomena kesurupan. Selain itu, peristiwa traumatik yang pernah dialami juga bisa menjadi penyebab dari gangguan ini. Mengingat kompleksitas fenomena kesurupan, penting untuk mencari bantuan medis untuk melakukan pengidentifikasian yang tepat.
Meskipun pandangan metafisika dapat memberikan penjelasan yang menarik dari aspek spiritual dan metafisika atas fenomena kesurupan, tetapi dalam sebuah kasus konkret, pendekatan ilmiah dan forensik tetap menjadi hal yang sangat diperlukan untuk memastikan kebenaran klaim tersebut. Ahli medis juga mendorong perlunya pendekatan yang holistik untuk memahami dan mengatasi gangguan kesurupan.