Potensi bahaya dari konsumsi suplemen kesehatan yang tidak memenuhi syarat BPOM ini menjadi peringatan bahwa kehati-hatian dalam memilih dan mengonsumsi suplemen kesehatan sangatlah penting. Masyarakat diharapkan untuk lebih proaktif dalam memeriksa izin edar, label kandungan, serta legalitas produk suplemen sebelum membeli dan mengonsumsinya.
Selain itu, penting juga untuk memerhatikan tanda sertifikasi halal atau label produk yang menunjukkan bahwa suplemen tersebut telah lolos uji keamanan dan mutu dari lembaga yang berwenang. Lebih jauh, konsumen juga dapat memperoleh informasi yang lebih lengkap terkait dengan produk suplemen yang akan mereka beli melalui konsultasi dengan ahli gizi atau tenaga medis yang kompeten.
Dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya konsumsi suplemen kesehatan yang aman dan berkualitas, diharapkan produsen, distributor, dan penjual suplemen kesehatan juga turut bertanggung jawab dalam menyediakan produk yang memenuhi standar kesehatan dan keamanan yang berlaku.
Hal ini tentunya menjadi tanggung jawab bersama untuk menciptakan lingkungan konsumen yang lebih aman dan nyaman terhadap produk suplemen kesehatan. Untuk itu, sosialisasi dan edukasi terkait dengan risiko konsumsi suplemen kesehatan yang tidak memenuhi syarat BPOM perlu terus disosialisasikan kepada masyarakat agar mereka dapat membuat keputusan yang lebih cerdas dan bijaksana terkait dengan pemilihan suplemen kesehatan.
Sebagai konsumen, kita perlu memahami bahwa kesehatan adalah hal yang sangat berharga dan tidak bisa ditawar-tawar. Oleh karena itu, pemilihan suplemen kesehatan yang aman dan berkualitas serta mendapat izin edar dari BPOM menjadi prasyarat penting yang tidak boleh diabaikan.