Membaca Cerita tentang Empati
Membaca cerita atau dongeng yang menyoroti nilai-nilai empati dapat membantu anak memahami pentingnya empati dalam kehidupan sehari-hari. Dengan membaca cerita tentang karakter yang memperlihatkan empati, anak akan belajar bagaimana cara bersikap empatik dalam berbagai situasi.
Membenarkan Ekspresi Emosi
Anak-anak perlu tahu bahwa mereka memiliki hak untuk merasakan dan mengekspresikan emosi mereka, tanpa takut untuk dihakimi. Orang tua perlu membantu anak untuk mengenali emosi mereka dan memberikan dukungan dalam mengatasi emosi tersebut. Ketika anak merasa didengar dan diterima, mereka akan lebih mungkin untuk memahami perasaan orang lain dengan lebih baik.
Mendorong Kerjasama dan Kolaborasi
Orang tua juga bisa mengajarkan empati dengan mendorong kerjasama dan kolaborasi di antara anak-anak. Ketika anak belajar bekerja sama dalam kelompok, mereka akan belajar memahami perspektif orang lain dan menghargai kontribusi yang diberikan orang lain.
Memberikan Pujian yang Membangun
Pujian yang diberikan oleh orang tua seharusnya tidak hanya berkaitan dengan prestasi akademis atau fisik, tetapi juga seharusnya membangun sikap empati anak. Memberikan pujian ketika anak menunjukkan sikap peduli kepada orang lain akan memperkuat perilaku empati tersebut.
Mengajarkan Anak untuk Mengenali Kebutuhan Orang Lain
Orang tua perlu mengajarkan anak untuk peka terhadap kebutuhan dan perasaan orang lain. Ini bisa dilakukan dengan memberikan contoh konkret, misalnya ketika melibatkan anak dalam kegiatan amal atau ketika mereka berinteraksi dengan orang-orang yang membutuhkan bantuan.