Tidak hanya melalui pendidikan formal, kebijakan pemerintah juga dapat melalui pengawasan konten media sosial dan hiburan yang dikonsumsi oleh remaja. Pemerintah dapat bekerjasama dengan penyedia layanan media sosial untuk mengawasi dan membatasi konten-konten yang bertentangan dengan semangat kebangsaan. Dalam hal hiburan, pemerintah dapat memberikan dukungan terhadap produksi konten-konten yang bernilai positif dan mendukung semangat kebangsaan, seperti film-film dan program acara yang mengangkat kekayaan budaya Indonesia.
Selain itu, pemerintah juga perlu mendorong partisipasi aktif remaja dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan. Dengan merangsang keikutsertaan remaja dalam kegiatan-kegiatan kemanusiaan dan kepedulian sosial, mereka dapat memperoleh pengalaman positif dalam berkontribusi bagi kepentingan bersama. Hal ini akan membantu membentuk sikap patriotisme dan cinta tanah air yang kuat di kalangan remaja.