Haji Bolot, atau nama aslinya Muhammad Sulaeman Harsono, adalah salah satu komedian legendaris Indonesia yang terkenal dengan karakter lamban dan lucunya. Lahir di Cianjur, Jawa Barat, pada tahun 1942, Haji Bolot telah menghibur masyarakat Indonesia selama puluhan tahun dengan gaya komedi khasnya yang unik. Namun, perjalanan hidupnya tidak selalu mudah. Di balik tawa dan canda yang ia bagikan, terdapat kisah perjuangan dan penemuan tujuan hidup yang menginspirasi banyak orang.
Masa Kecil yang Sulit
Haji Bolot tumbuh di keluarga sederhana di desa kecil. Kondisi ekonomi keluarganya yang pas-pasan membuatnya harus bekerja keras sejak kecil. Bolot kecil sering membantu orang tuanya dengan berbagai pekerjaan serabutan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Meskipun begitu, ia tidak pernah kehilangan semangat dan selalu mencoba melihat sisi positif dalam setiap keadaan.
Merantau ke Jakarta
Pada usia remaja, Haji Bolot memutuskan untuk merantau ke Jakarta. Ia percaya bahwa di kota besar tersebut, ia bisa menemukan peluang yang lebih baik. Namun, kehidupan di Jakarta tidak semudah yang ia bayangkan. Bolot harus bekerja serabutan untuk bertahan hidup. Mulai dari menjadi kernet angkot, pedagang kaki lima, hingga tukang ojek, semua pekerjaan ia lakoni dengan penuh ketekunan.