Ketika kamu merasa stress, aliran darah dan detak jantung akan meningkat lebih dari biasanya. Teknik ini memaksa tubuh untuk memperlambat detak jantung kita, sehingga menjadi lebih nyaman.
Lalu, ketika stress, kita cenderung menahan napas bahkan hingga tidak bernapas tanpa sadar. Dengan menarik napas selama 4 detik, kamu memaksa tubuh untuk mengambil oksigen. Menahannya selama 7 detik berarti membiarkan oksigen tersebut mempengaruhi aliran darah, sedangkan melepaskannya selama 8 detik berarti mengeluarkan semua karbon dioksida dari paru-paru kamu.
Untuk para pemula, teknik ini pastinya akan membuat pusing pada awalnya, namun tetap terbukti dapat merilekskan hati, pikiran, dan keseluruhan sistem saraf pusat.