Di sisi lain, stres mental dan beban pikiran yang berlebihan juga bisa menguras energi secara signifikan. Otak terus bekerja keras mengatasi tekanan, yang bisa menyebabkan kelelahan mental bahkan tanpa aktivitas fisik yang berat. Stres kronis juga dapat mengganggu pola tidur, menciptakan lingkaran setan di mana stres menyebabkan kurang tidur, dan kurang tidur memperburuk stres serta rasa kantuk. Mengelola stres melalui meditasi, hobi, atau waktu istirahat yang cukup adalah penting.
Lingkungan Tidur dan Kebiasaan Malam Hari
Faktor lingkungan juga berperan besar. Kualitas lingkungan tidur yang buruk, seperti kamar yang terlalu terang, bising, suhu tidak nyaman, atau kasur dan bantal yang tidak mendukung, bisa mengganggu tidur nyenyak. Selain itu, kebiasaan buruk sebelum tidur, seperti menggunakan gawai dengan layar biru (ponsel, tablet) yang menekan produksi hormon melatonin (hormon tidur), atau mengonsumsi kafein dan alkohol, dapat merusak kualitas tidur secara drastis. Sebuah rutinitas tidur yang konsisten dan lingkungan yang kondusif sangat esensial untuk mendapatkan istirahat yang berkualitas.