Hal ini dikarenakan kemampuan mereka dalam memanipulasi orang lain atau berperilaku curang untuk memperoleh apa yang mereka inginkan.
Maka dari itu, penting untuk memahami bahwa sifat toksik bisa berasal dari berbagai penyebab, entah itu faktor genetik, lingkungan, kondisi kesehatan mental, atau motif di balik perilaku toksik yang mendorong seseorang untuk terus mempertahankan perilaku tersebut. Dengan pemahaman yang mendalam tentang faktor-faktor ini, diharapkan kita dapat lebih bijak dalam menangani individu dengan sifat toksik serta mencegah dampak negatifnya terhadap lingkungan sekitar.