3. Perhatikan Keamanan di Kamar Hotel
Kartu kunci hotel terkadang rentan untuk disusupi dengan kunci utama. Pastikan bahwa kamar hotel Anda dilengkapi dengan kunci dan gerendel yang aman. Jika kamar tidak memiliki kunci atau gerendel sekunder, sebaiknya Anda membawa kunci pintu portabel atau penghenti pintu yang dilengkapi dengan alarm. Selalu periksa juga apakah jendela dan pintu kamar terkunci dengan baik, dan jika Anda merasa ada yang aneh, jangan ragu untuk meminta kamar baru.
4. Periksa adanya Kamera Tersembunyi
Meskipun jarang terjadi, namun ada baiknya jika Anda melakukan pemeriksaan menyeluruh di kamar hotel. Perhatikan apakah ada kamera tersembunyi di tempat-tempat umum seperti detektor asap, ventilasi udara, jam alarm, atau furnitur. Anda dapat menggunakan senter atau kamera ponsel untuk mendeteksi pantulan dari lensa kamera. Jika Anda mencurigai adanya kamera tersembunyi, sebaiknya Anda segera melaporkan hal tersebut kepada pihak hotel.
5. Prioritaskan Keselamatan Anda
Meskipun melakukan solo travel bisa lebih mahal dibandingkan dengan bepergian dengan teman, namun jangan pernah mengorbankan keselamatan Anda demi menghemat uang. Lakukan riset dengan seksama terkait dengan akomodasi yang Anda pilih. Bacalah ulasan dari tamu sebelumnya dan pastikan bahwa area sekitar tempat Anda menginap aman. Investasikan sedikit lebih banyak uang untuk tempat tinggal yang lebih aman dan memiliki ulasan positif. Jangan mengorbankan keselamatan Anda demi memperoleh harga yang lebih murah.
6. Batasi Perjalanan di Malam Hari
Hindari bepergian sendirian setelah gelap, karena risiko keamanan cenderung meningkat pada malam hari. Jika Anda membutuhkan makanan atau perlengkapan, pertimbangkan untuk menggunakan layanan pengiriman atau membeli makanan di hotel tempat Anda menginap. Selalu prioritaskan keselamatan Anda di atas segala hal, dan jangan mengambil risiko yang tidak perlu selama perjalanan Anda.