3. Penderita Masalah Usus
Seseorang yang memiliki masalah pencernaan, seperti sindrom iritasi usus, mungkin menemukan bahwa mengonsumsi alpukat dapat menyebabkan kembung, dispepsia, atau bahkan diare. Untuk menghindari ketidaknyamanan ini, penderita masalah usus disarankan untuk membatasi konsumsi alpukat menjadi tidak lebih dari setengah buah dalam sehari.
4. Orang dengan Masalah Hati
Alpukat kaya akan kolagen, dan konsumsi yang berlebihan dapat membebani hati, terutama bagi mereka yang sudah memiliki masalah kesehatan pada organ ini. Bagi pengidap gangguan hati, penting untuk membatasi konsumsi alpukat agar tidak memperburuk kondisi kesehatan mereka. Selalu disarankan untuk melakukan konsultasi medis jika Anda memiliki riwayat penyakit hati.
5. Individu yang Sedang Menjalani Pengobatan
Beberapa jenis obat, seperti antikoagulan dan obat antiinflamasi nonsteroid, dapat mengalami interaksi sebagai akibat dari konsumsi alpukat. Alpukat dapat mengurangi efektivitas obat-obatan tertentu dan meningkatkan risiko efek samping, terutama bagi mereka yang mengonsumsi obat penurun kolesterol. Oleh karena itu, penting bagi individu yang sedang menjalani pengobatan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi alpukat.