3. Penambahan Berat Badan
Kebiasaan makan malam larut malam sering dikaitkan dengan peningkatan berat badan. Makan di malam hari, terutama sebelum tidur, dapat menyebabkan kalori berlebih yang tidak dibakar selama aktivitas fisik. Kalori yang tidak terbakar dapat disimpan sebagai lemak, yang berkontribusi pada penambahan berat badan dan risiko obesitas. Selain itu, kebiasaan makan larut malam sering kali melibatkan makanan yang tidak sehat, seperti camilan tinggi kalori, yang dapat memperburuk masalah berat badan.
4. Gangguan Metabolisme
Makan malam larut malam dapat mempengaruhi metabolisme tubuh. Tubuh memiliki ritme sirkadian yang mengatur berbagai fungsi biologis, termasuk metabolisme. Makan larut malam dapat mengganggu ritme sirkadian dan menyebabkan gangguan metabolisme. Penelitian menunjukkan bahwa makan larut malam dapat mempengaruhi sensitivitas insulin, meningkatkan risiko diabetes tipe 2, dan memperlambat proses metabolisme yang sehat.
5. Dampak Psikologis dan Kesehatan Mental
Kebiasaan makan malam larut malam dapat memiliki dampak psikologis dan kesehatan mental. Pola makan yang tidak teratur dapat menyebabkan ketidakstabilan emosi, peningkatan kecemasan, dan gangguan suasana hati. Selain itu, kebiasaan makan larut malam sering kali dikaitkan dengan stres atau pola makan emosional, di mana seseorang makan untuk mengatasi stres atau masalah emosional, yang dapat memperburuk kesejahteraan mental dan emosional.
Strategi untuk Mengelola Kebiasaan Makan Malam