Tampang

Bahaya dan Tantangan Mengambil Madu Lebah Hutan

25 Agu 2025 22:19 wib. 2
0 0
Mengambil Madu
Sumber foto: Canva

Madu hutan sering dipandang sebagai "emas cair" yang punya banyak khasiat, lebih murni dan alami dibanding madu ternak. Keinginan untuk mendapatkan madu murni ini membuat banyak orang, termasuk pemburu madu tradisional, rela mengambil risiko besar. Padahal, proses mengambil madu dari sarang lebah hutan, terutama spesies seperti lebah raksasa (Apis dorsata), bukanlah perkara mudah. Ada banyak bahaya dan tantangan yang mengintai, mulai dari risiko fisik hingga dampak lingkungan yang serius.

Bahaya Serangan Lebah dan Kondisi Lingkungan

Bahaya yang paling jelas saat mengambil madu hutan adalah serangan ribuan lebah. Lebah hutan, terutama Apis dorsata, dikenal sangat agresif dan defensif. Mereka hidup berkelompok dalam koloni besar yang bisa berisi puluhan ribu individu. Saat sarang mereka diganggu, mereka akan bereaksi secara massal untuk melindungi ratu dan sarangnya. Sengatan lebah bisa menimbulkan rasa sakit yang luar biasa, dan sengatan dalam jumlah banyak bisa menyebabkan reaksi anafilaksis yang mengancam jiwa bagi yang alergi, atau bahkan kematian akibat racun dalam jumlah besar.

Pakaian pelindung yang dipakai oleh pemburu madu tradisional seringkali tidak cukup untuk menahan serangan masif ini. Mereka hanya mengandalkan asap atau api untuk mengusir lebah, yang seringkali tidak efektif sepenuhnya. Selain itu, proses pengusiran lebah dengan api bisa menjadi pemicu kebakaran hutan, terutama di musim kemarau. Api yang tidak terkontrol bisa melalap habis area hutan yang luas, merusak ekosistem, dan membahayakan flora serta fauna.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Tez, Dompet Digital Besutan Google
0 Suka, 0 Komentar, 22 Sep 2017

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?