“Kami yakin dengan langkah-langkah ini, Kemnaker bisa tetap memberikan dampak positif meskipun anggaran terbatas. Efisiensi anggaran bukan berarti mengurangi kualitas, tetapi lebih kepada bagaimana kita bisa bekerja lebih cerdas,” tutup Yassierli.
Dengan strategi digitalisasi dan kolaborasi lintas kementerian, Kemnaker berharap dapat mengoptimalkan program ketenagakerjaan dan memberikan kontribusi lebih besar dalam membangun Indonesia yang lebih sejahtera di tengah tantangan anggaran yang semakin ketat.