Kelapa sebagai Komoditas Strategis
Sudaryono menekankan bahwa kelapa memiliki nilai strategis, karena selain dibutuhkan untuk pasar domestik, kelapa juga memiliki permintaan ekspor yang tinggi. Oleh karena itu, penting bagi negara untuk menjamin keberlanjutan produksi kelapa dengan regulasi yang mendukung petani, agar mereka bisa terus mengembangkan kebun kelapa yang lebih produktif.
Tarif ekspor ini diharapkan dapat memberikan pendanaan berkelanjutan untuk program peremajaan kelapa. Saat ini, pemerintah melalui Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) tengah memperluas cakupan pendanaan, tidak hanya untuk kelapa sawit, tetapi juga kelapa. BPDP bertujuan untuk memberikan dukungan finansial bagi peremajaan kebun kelapa rakyat yang banyak ditemukan di wilayah pesisir.
Kelapa Pesisir Perlu Peremajaan
Pohon kelapa di wilayah pesisir Indonesia, menurut Sudaryono, banyak yang sudah tua dan tidak produktif. Oleh karena itu, program peremajaan sangat penting untuk memastikan kelapa tetap menjadi komoditas yang bernilai bagi petani dan negara.
“Kelapa-kelapa di pesisir itu banyak yang sudah tua dan tinggi-tinggi,” kata Sudaryono, yang menegaskan pentingnya penggantian pohon kelapa dengan bibit baru yang lebih produktif.