Perbedaan utama antara UMR di Indonesia dengan negara lain terletak pada besaran nominalnya. Meskipun Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi yang pesat, UMR di Indonesia masih tergolong rendah jika dibandingkan dengan banyak negara maju. Hal ini mencerminkan perbedaan struktur ekonomi dan standar hidup antara Indonesia dengan negara-negara tersebut. Selain itu, perbedaan tersebut juga tercermin dalam peraturan ketenagakerjaan, dimana tingkat perlindungan tenaga kerja di negara maju biasanya lebih tinggi daripada di Indonesia.
Dampak dari perbedaan UMR juga dapat terlihat dalam stabilitas ekonomi suatu negara. Di negara-negara maju dengan UMR yang tinggi, biasanya juga terdapat tingkat konsumsi yang tinggi, yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Sementara itu, di Indonesia, UMR yang rendah dapat menjadi hambatan bagi peningkatan daya beli masyarakat, dan pada akhirnya dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.