Tampang.com - Penukaran uang menjelang lebaran marak dilakukan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Hal ini dilakukan untuk melanjutkan tradisi berbagi uang kepada sanak saudara saat lebaran tiba. Masyarakat dan perantau di Sumbar pun ikut andil meningkatkan permintaan penukaran uang baru. BI selaku induk keuangan di Indonesia telah menyiapkan triliunan rupiah demi memenuhi kebutuhan uang lebaran ini.
Bank Indonesia mengingatkan kepada seluruh masyarakat khususnya terkait penukaran uang lebaran agar tidak menukar uang lebaran melalui calo atau jasa penukaran perorangan dipinggir jalan. Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Barat, Puji Atmoko mengatakan, “Kami minta tukarkan di lokasi-lokasi penukaran resmi untuk mengantisipasi beredarnya uang palsu.”