"Dukungan ini membuat saya menangis. Semua cucu saya ikut berlari pada 500 meter terakhir dan menyemangati saya dengan sorakan. Bagi saya, itu luar biasa," ungkap Roger.
Setelah 100 maraton ini, Roger merasa senang mampu melewatinya. Roger mengaku, awalnya dia melihat rekannya berolahraga dan itu menginspirasinya. Meski merasa kesulitan pada awal latihan, namun dia menyukainya.
"Pada 10K pertama saya merasa tersiksa. Lari pertama kali membuat saya tidak bisa berjalan selama seminggu, "katanya. Tapi setelah pulih, Roger menyadari bahwa dia menyukainya.