Sebuah kejadian kontroversial yang terjadi di sebuah SD di Kabupaten Cianjur telah menarik perhatian publik belakangan ini. Seorang siswi sekolah dasar menjadi sorotan setelah rambutnya dicukur habis oleh gurunya, diduga dilakukan karena rambutnya terinfeksi kutu. Kejadian ini kemudian viral di media sosial, menimbulkan berbagai spekulasi dan perbincangan di masyarakat.
Kabarnya, kejadian tragis ini bermula ketika sang guru memeriksa kepala siswinya dan menemukan keberadaan kutu di rambutnya. Tanpa pertimbangan yang matang, guru tersebut kemudian memutuskan untuk mencukur habis rambut sang siswi di hadapan teman-temannya. Tidak hanya itu, tindakan ini dilakukan di depan kelas tanpa memberikan peringatan terlebih dahulu, yang menyebabkan siswi tersebut merasa malu dan tersinggung.
Dampak dari kejadian ini tidak hanya sekadar menjadi bahan gosip di lingkungan sekolah, tapi juga menyebabkan siswi tersebut mengalami trauma yang cukup dalam. Peristiwa memalukan ini membuatnya menjadi fokus perhatian di sekolah dan membuatnya merasa dijauhi oleh teman-temannya. Hal ini tentu saja merupakan pengalaman yang sangat menyakitkan bagi seorang anak yang seharusnya merasa aman dan nyaman di lingkungan sekolah.