Robot anjing, misalnya, dapat digunakan untuk misi pencarian orang hilang, deteksi bahan peledak, dan tugas-tugas patroli. Keberadaan robot-robot ini akan membantu anggota kepolisian dalam menyelesaikan tugas mereka dengan lebih cepat dan aman, sekaligus mengurangi risiko yang dihadapi dalam operasi-operasi berbahaya. Sementara itu, tank robot yang diperkenalkan dapat digunakan dalam misi penanggulangan terorisme atau situasi berisiko tinggi, di mana kehadiran personel manusia mungkin terlalu berbahaya.
Ropi, robot pengatur lalu lintas, juga menjadi inovasi menarik. Dengan kemampuan untuk mengatur arus kendaraan secara otomatis serta memberikan informasi kepada pengendara, Ropi diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan meningkatkan keselamatan di jalan raya. Keberadaan robot ini juga diharapkan dapat memberikan contoh kepada masyarakat tentang pentingnya disiplin dalam berlalu lintas.
Dalam konteks pertanian, keberadaan robot pertanian dalam perayaan HUT Bhayangkara ini menunjukkan komitmen Polri untuk mendukung program ketahanan pangan nasional. Robot ini dapat membantu dalam proses pemantauan lahan, pengendalian hama, dan penggunaan pupuk yang lebih efisien, sehingga petani dapat meningkatkan hasil panen dengan memanfaatkan teknologi.