Tutup Iklan
hijab
  
login Register
Tips Memberikan Makanan Pertama Bayi dengan Tepat

Tips Memberikan Makanan Pertama Bayi dengan Tepat

9 Juli 2018 | Dibaca : 941x | Penulis : Maman Soleman

ASI adalah makanan terbaik untuk bayi yang memenuhi kebutuhan nutrisi bayi dalam 6 bulan pertama. Setelah usia 6 bulan bayi memerlukan nutrisi tambahan dan sudah siap untuk diperkenalkan dengan makanan padat atau makanan pendamping ASI (MPASI). Perkenalan pertama bayi terhadap makanan membantu bayi untuk menjadi familiar dengan beragam jenis makanan. Pada awalnya, bayi akan makan dalam jumlah yang masih sedikit sehingga ASI masih memegang peranan penting dalam tahap ini.

Memberikan makanan padat pertama kali pada waktu yang tepat sangatlah penting. Apabila terlalu dini, kurang dari usia 4 bulan, sistem pencernaan bayi masih belum siap dan dapat meningkatkan risiko alergi. Apabila ditunda terlalu lama setelah bayi berusia 6 bulan maka bayi tak akan mendapatkan nutrisi-nutrisi penting untuk menunjang perkembangan dan pertumbuhannya.

Bayi juga akan kesulitan menerima rasa dan tekstur makanan baru dan juga meningkatkan risiko timbulnya alergi. Makanan pertama yang diberikan pada usia 6 bulan adalah makanan yang kaya akan zat besi termasuk sereal bayi yang diperkaya dengan zat besi atau makanan yang mengandung zat besi seperti daging sapi, ayam dan ikan, tahu serta kacang-kacangan yang dimasak dan dihaluskan menjadi pure.

Berbagai jenis makanan dapat diberikan pertama kali secara bersamaan. Jenis makanan lainnya yang dapat diberikan antara lain sayuran seperti kentang, ubi, labu, wortel, serta buah-buahan seperti apel, pir, pisang, alpukat. Yang harus diperhatikan adalah tekstur makanan yang harus menyesuaikan dengan tahapan perkembangan bayi. Diawali dengan makanan yang dihaluskan menjadi pure, lalu bertahap teksturnya menjadi lebih kasar dan padat.

Pemberiannya diawali dengan jumlah sedikit dicampur dengan ASI, sehari 1-2 kali setelah pemberian ASI, kemudian secara bertahap jumlah makanan dan waktu pemberiannya ditambah. Kukus atau rebus sayuran atau buah dengan sedikit air tanpa diberikan tambahan garam atau gula. Daging sapi, ayam, ikan dimasak dengan sedikit air tanpa ditambahkan bumbu. Haluskan makanan menggunakan blender sampai teksturnya halus. Makanan bayi yang dibuat sendiri dapat dimasukkan dalam wadah-wadah kecil disimpan dalam lemari es atau freezer dan pastikan terbebas dari kontaminasi saat dibuat, disimpan, dan disajikan.

#Tagar Berita

Artikel Terkait

Artikel Lainnya

Presiden Azerbaijan Memenangkan Masa Jabatan Keempat Dalam Pemilihan Umum
12 April 2018, by Slesta
Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev memenangkan pemilihan keempat, Rabu, setelah pemilihan umum yang kontroversial yang dilakukan oleh partai-partai oposisi utama ...
5 Tips Agar Baterai iPhone Kamu Tidak Boros
14 April 2017, by Ghilman Azka Fauzan
Pernah lihat iPhone kamu, dan menyadari baterainya tinggal beberapa persen padahal daya baterainya baru diisi? Atau mungkin kamu sering mengalaminya ? Jika ...
Mengapa Rambut Kita Beruban?
20 Agustus 2017, by Rio Nur Arifin
Saat Anda melihat ke cermin di pagi hari, Anda melihat takdir yang tak terelakkan telah datang: uban pertama Anda! Apakah Anda berusia 20-an atau usia 50-an, ...
Keutamaan Menjadi Tamu Allah Dengan Menunaikan Ibadah Haji
15 September 2021, by Admin
Seperti sudah kita ketahui bahwa ibadah haji merupakan ibadah yang amat mulia. Dan ibadah tersebut adalah bagian dari rukun Islam bagi umat muslim yang mampu ...
Salah Satu Penyebab Kematian Utama Adalah Pola Makan yang Buruk
17 September 2017, by Ghilman Azka Fauzan
Tampang.com - Pola makan teratur ternyata bukan merupakan sebuah kebiasaan, namun merupakan keharusan.   Jika kamu memiliki kebiasaan pola makan ...
Berita Terpopuler
Polling
Permadi Arya dibayar APBN atau Bukan?
#Tagar
 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved
 
Tutup Iklan
JasaReview