Selain Istana Nijo, Kinkaku-ji atau Paviliun Emas adalah salah satu situs bersejarah yang tidak boleh dilewatkan. Paviliun ini merupakan kuil Zen yang indah dan tempat tinggal bagi para biksu. Dikelilingi oleh taman yang indah dan danau yang memantulkan cahaya matahari, Kinkaku-ji menawarkan pengalaman spiritual dan estetika yang mendalam. Melihat tembok emas yang megah dan rimbunnya pepohonan di sekitarnya sungguh mengingatkan kita akan kekayaan warisan sejarah dan kebudayaan Jepang.
Kebudayaan Tradisional
Kyoto juga dikenal sebagai pusat kegiatan seni dan budaya tradisional Jepang. Salah satu contoh yang paling mencolok adalah kuil-kuil dan taman-taman tradisional yang tersebar di seluruh kota. Kuil Fushimi Inari, misalnya, menyajikan panorama seribu pintu torii berwarna jingga yang membentang di lereng gunung, menciptakan pemandangan yang menakjubkan serta pengalaman spiritual yang mendalam bagi pengunjung.
Selain kuil-kuil, Kyoto juga merupakan tempat di mana tradisi kerajinan tangan Jepang berkembang, seperti kerajinan kimono dan keramik. Di kawasan Arashiyama, pengunjung dapat mempelajari lebih lanjut tentang keterampilan tradisional melalui lokakarya dan galeri seni yang menampilkan karya-karya seni rupa yang memukau.
Festival Tradisional
Kyoto juga dikenal sebagai pusat festival tradisional Jepang. Festival Gion Matsuri, yang diselenggarakan setiap bulan Juli, merupakan salah satu festival terbesar di Jepang yang menampilkan parade beragam karnaval di jalan-jalan kota. Festival ini memberikan pengalaman unik bagi pengunjung untuk merasakan kegembiraan dan kegiatan budaya yang benar-benar autentik.
