Tampang

Tabungan Aman! Ini 11 Langkah Hindari Pembobolan M-Banking

14 Jan 2025 05:37 wib. 34
0 0
Tabungan Aman! Ini 11 Langkah Hindari Pembobolan M-Banking
Sumber foto: iStock

Kemudahan transaksi melalui layanan mobile banking (m-Banking) memikat banyak pengguna. Dari pembayaran hingga investasi, semuanya dapat dilakukan melalui aplikasi super ini. Namun, kemudahan tersebut juga diiringi oleh risiko keamanan yang mengancam, terutama modus pembobolan yang dapat menguras habis tabungan Anda jika tidak berhati-hati.

Sistem m-Banking yang canggih sekalipun tak sepenuhnya kebal terhadap kejahatan dunia maya. Modus seperti pencurian data pribadi dan phishing (penipuan yang mengelabui pengguna untuk memberikan informasi sensitif) menjadi ancaman nyata bagi para nasabah.

Dikutip dari laman resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), berikut ini adalah beberapa langkah penting untuk melindungi diri dari risiko pembobolan aplikasi m-Banking. Simak panduan ini agar Anda tetap aman saat bertransaksi digital!

11 Tips untuk Menghindari Kejahatan Digital Banking

  1. Jaga Kerahasiaan PIN Anda
    Jangan pernah memberitahukan Personal Identification Number (PIN) atau kode akses Anda kepada orang lain, bahkan kepada orang terdekat sekalipun. PIN adalah kunci utama untuk mengakses rekening Anda, sehingga kerahasiaannya wajib dijaga.

  2. Hindari Menyimpan PIN di Tempat Terbuka
    Jangan mencatat PIN di tempat yang mudah terlihat, seperti di buku catatan yang sering Anda gunakan atau di memo aplikasi ponsel. Kebiasaan ini dapat membuka peluang bagi pihak tidak bertanggung jawab untuk mencuri informasi Anda.

  3. Periksa Transaksi Sebelum Konfirmasi
    Sebelum menekan tombol "konfirmasi" pada aplikasi m-Banking, pastikan Anda telah memeriksa semua detail transaksi dengan cermat. Salah langkah bisa berujung pada kesalahan yang merugikan.

  4. Tunggu Respon Balik Setelah Transaksi
    Setelah melakukan transaksi, tunggu hingga Anda menerima pemberitahuan sukses dari sistem m-Banking. Ini memastikan bahwa proses telah selesai dan tidak ada kesalahan teknis yang terjadi.

  5. Pantau Notifikasi Transaksi Secara Teliti
    Setiap transaksi m-Banking biasanya diikuti oleh notifikasi melalui SMS atau email. Periksa isi pesan tersebut dengan seksama. Jika ada transaksi yang mencurigakan, segera hubungi bank Anda.

  6. Segera Ganti PIN Jika Diketahui Orang Lain
    Apabila Anda merasa bahwa PIN Anda diketahui oleh orang lain, segera lakukan penggantian PIN melalui aplikasi atau dengan mengunjungi cabang bank terdekat.

  7. Lapor Jika SIM Card Hilang atau Dicuri
    Jika SIM card GSM Anda hilang atau dicuri, segera laporkan kejadian tersebut ke operator seluler dan pihak bank. Ini penting untuk mencegah pihak lain menyalahgunakan nomor Anda untuk mengakses m-Banking.

  8. Waspada terhadap Aplikasi yang Mencurigakan
    Hindari mengunduh aplikasi yang berasal dari sumber tidak terpercaya. Banyak aplikasi spam atau malware yang dapat mencuri data pribadi Anda. Unduh aplikasi hanya dari platform resmi seperti Google Play Store atau Apple App Store.

  9. Hindari Transaksi di Tempat Umum
    Jangan melakukan transaksi m-Banking di tempat umum seperti warnet atau jaringan Wi-Fi gratis. Jaringan publik sangat rentan terhadap peretasan, dan data Anda bisa dengan mudah dicuri.

  10. Selalu Logout Setelah Transaksi
    Setelah selesai melakukan transaksi, pastikan untuk keluar (logout) dari akun Anda. Proses ini menghindarkan orang lain dari akses tidak sah jika Anda lupa menutup aplikasi.

  11. Hapus Data Sebelum Ganti Ponsel
    Jika Anda berganti ponsel, pastikan semua data dan informasi m-Banking telah dihapus secara permanen. Ini untuk mencegah penyalahgunaan oleh pihak lain yang mungkin menggunakan ponsel tersebut di masa depan.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?