Menurut Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, judi online telah menjalar sepertinya wabah yang meresahkan masyarakat Indonesia. Menurutnya, efek psikologis dari permainan judi online dapat membuat seseorang kecanduan. Dikatakannya bahwa judi online mampu memicu produksi endorfin, senyawa kimia di otak manusia, yang dapat mempengaruhi perasaan senang.
Endorfin memainkan peran penting dalam mengatur perasaan senang. Budi Gunawan mengungkapkan bahwa efek psikologis dari hormon endorfin inilah yang membuat pemain judi online merasa senang dan bahagia ketika meraih kemenangan.
Meskipun demikian, menurutnya, kemenangan tersebut sebenarnya hanya trik dari operator judi online.
Dia menyatakan bahwa kemenangan dalam judi online telah diatur sedemikian rupa oleh operator agar pemain terus mendepositkan uang dalam jumlah besar. Setelah jumlah deposit meningkat, pemain kemungkinan besar akan mengalami kekalahan dan kehilangan uangnya.
Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan tersebut menganggap judi online telah menyebar seperti wabah. Dia menyebutkan bahwa kegiatan berjudi online dapat menular, sehingga siapa pun dapat menjadi korban.Hingga akhir tahun 2024, pemerintah mencatat bahwa terdapat 8,8 juta pemain judi online, di antaranya terdapat anggota TNI-Polri, pegawai swasta, maupun anak-anak.
"Dalam kenyataannya, judi online telah menyebar seperti wabah yang menjangkiti berbagai kalangan mulai dari orang dewasa hingga anak-anak," ungkapnya.