Untuk meningkatkan keamanan akun Anda, paling tidak sebaiknya Anda tidak menggunakan deretan password berikut, seperti yang dilansir dari CNBC Make It pada Jumat (17/11/2023):
1. 123456 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 4,524,867)
2. admin (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 4,008,850)
3. 12345678 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 1,371,152)
4. 123456789 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 1,213,047)
5. 1234 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 969,811)
6. 12345 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 728,414)
7. password (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 710,321)
8. 123 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 528,086)
9. Aa123456 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 319,725)
10. 1234567890 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 302,709)
11. UNKNOWN (Waktu Bobol: 17 menit, Jumlah Penggunaan: 240,377)
12. 1234567 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 234,187)
13. 123123 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 224,261)
14. 111111 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 191,392)
15. Password (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 177,725)
16. 12345678910 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 172,502)
17. 0 (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 168,653)
18. admin123 (Waktu Bobol: 11 detik, Jumlah Penggunaan: 159,354)
19. ******* (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 152,497)
20. user (Waktu Bobol: Kurang dari 1 detik, Jumlah Penggunaan: 146,233)