Pertamina NRE, perusahaan energi nasional Indonesia, dan Masdar, perusahaan energi dan air terkemuka dari Persatuan Emirat Arab, baru-baru ini menandatangani nota kesepahaman untuk mengembangkan pembangkit listrik tenaga surya dan angin di Indonesia dan negara lainnya. Kerja sama ini disaksikan oleh pejabat tinggi dari Indonesia dan Persatuan Emirat Arab dan menandai langkah besar dalam pengembangan energi terbarukan di Indonesia dan di pasar internasional.
Kerja sama ini melibatkan pengembangan proyek pembangkit listrik tenaga surya dan angin di sejumlah lokasi di Indonesia, dengan Masdar sebagai mitra strategis Pertamina NRE. Keduanya akan bekerja sama untuk memasok energi terbarukan yang ramah lingkungan ke masyarakat Indonesia, serta mengeksplorasi peluang pengembangan proyek serupa di negara lain. Indonesia memiliki potensi besar untuk energi terbarukan, dan kerja sama ini diharapkan dapat mempercepat penerapan teknologi energi terbarukan di negara ini.
Pentingnya kerja sama ini tidak hanya bagi Indonesia, tetapi juga bagi Persatuan Emirat Arab, terutama dalam konteks mencapai tujuan ekspansi energi terbarukan di Indonesia dan negara lainnya. Dengan adanya kerja sama ini, Pertamina NRE dapat memanfaatkan keahlian dan pengalaman Masdar dalam pengembangan proyek energi terbarukan, sementara Masdar dapat memperluas jejaknya ke pasar energi terbarukan yang sangat potensial di Indonesia.
Melalui nota kesepahaman ini, Pertamina NRE dan Masdar menegaskan komitmen mereka dalam mendukung transisi energi Indonesia menuju pemanfaatan sumber energi yang lebih bersih dan berkelanjutan. Langkah ini juga sejalan dengan upaya pemerintah Indonesia dalam meningkatkan kontribusi energi terbarukan dalam portofolio energi nasional, sebagai bagian dari komitmen untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mempercepat mitigasi perubahan iklim.
