Tampang

Peringatan PBB: Sindikat Penipuan Siber Global Kini Menjangkau Amerika Selatan dan Afrika!

28 Apr 2025 06:33 wib. 54
0 0
Peringatan PBB: Sindikat Penipuan Siber Global Kini Menjangkau Amerika Selatan dan Afrika!
Sumber foto: iStock

PBB baru-baru ini mengeluarkan peringatan serius mengenai ancaman yang dihadapi umat manusia akibat berkembangnya sindikat kriminal Asia yang mengoperasikan penipuan siber bernilai miliaran dolar. Sindikat ini, yang sebelumnya terfokus di Asia Tenggara, kini telah meluas hingga ke Amerika Selatan dan Afrika, memperlihatkan betapa globalnya ancaman ini. Laporan PBB yang diterbitkan pada 21 April 2025 menyebutkan bahwa meskipun razia besar-besaran dilakukan di Asia Tenggara, operasi sindikat penipuan ini terus berkembang dan berpindah ke wilayah lain dengan cepat.

Dalam beberapa tahun terakhir, Asia Tenggara menjadi pusat dari industri penipuan siber global. Komplek-komplek perumahan di kawasan ini diketahui digunakan untuk menampung ribuan tenaga kerja yang dipaksa terlibat dalam aksi penipuan. Banyak dari mereka menjadi korban perdagangan manusia, yang dipaksa untuk menjaring korban dari seluruh dunia. Penipuan siber telah berkembang pesat, menciptakan jaringan kriminal yang sangat kuat dengan operasi yang tersebar luas. Menurut Kantor PBB untuk Narkoba dan Kriminal (UNODC), industri ini telah menjadi salah satu yang paling menguntungkan di dunia, mengumpulkan pendapatan yang diperkirakan mencapai puluhan miliar dolar setiap tahunnya.

Benedikt Hofmann, perwakilan UNODC untuk Asia Tenggara, mengibaratkan penyebaran sindikat ini seperti kanker. Meskipun pihak berwenang lokal berusaha keras untuk memberantasnya, sindikat ini tampaknya tak pernah benar-benar hilang. Mereka terus berpindah dan beradaptasi, menjadikan usaha pemberantasan semakin sulit.

PBB mengungkapkan bahwa ada ratusan jaringan penipuan skala besar di seluruh dunia yang mampu mengumpulkan miliaran dolar dari berbagai kegiatan ilegal ini. Dalam beberapa tahun terakhir, penipuan siber di kawasan Asia Tenggara telah melampaui tingkat ancaman dari organisasi kriminal transnasional lainnya. Penipuan yang dilakukan di dunia maya ini sangat sulit dibendung karena tidak memerlukan perpindahan barang fisik, melainkan hanya memanfaatkan kerentanannya di dunia digital untuk menarik korban.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Tips Hidup Sehat di Tengah Kesibukan
0 Suka, 0 Komentar, 25 Jul 2024

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?