Dalam kasus pembagian bansos yang melebihi keadaan pandemi COVID-19, MK juga menegaskan bahwa hal ini tidak dapat dijadikan indikasi kecurangan dalam pemilu. Meskipun sejumlah pihak menilai bahwa pembagian bansos yang berlebihan dapat berdampak pada keadilan pemilu, namun MK menilai bahwa hal ini tidak secara langsung berkaitan dengan integritas pemilu.
![](https://media.tampang.com/tm_images/koleksifoto/realisasi-baszbpma7t843btrs.jpg)
Pertanyaan pun muncul, jika foto dan video tidak bisa dijadikan bukti yang kuat dalam menentukan kecurangan dalam pemilu, apakah hakim seharusnya melihat langsung kecurangan atau terlibat langsung dalam kecurangan tersebut?
Sementara itu, isu terkait dengan pembagian bansos yang melebihi keadaan pandemi COVID-19 juga tetap menjadi sorotan publik. Sejumlah pihak mengkritik bahwa hal ini merupakan penyalahgunaan kekuasaan demi kepentingan politik.