Tampang - Hubungan Amerika Serikat (AS) dan Korea Utara (Korut) kembali memanas. Hal ini lantaran dipicu oleh pidato Presiden AS, Donald Trump, yang mengancam ingin menghancurkan Korut. Kim Jong Un, Presiden Korut, menyebut ancaman Trump tersebut menunjukkannya sebagai mental sakit jiwa. Lebih lanjut, Kim Jong Un berseloroh bahwa perkataan Trump seperti perkataan seorang politisi awam.
"Seekor anjing menggigit lebih keras. Saya ingin memberitahu Trump untuk bersikap hati-hati dan mempertimbangkan dengan siapa dia bicara saat berpidato di depan dunia," ujar Kim Jong Un melalui sebuah pernyataan tertulis, Jumat (22/9).