Dari sisi teknologi, mesin tik juga sebagai simbol proses inovasi yang berorientasi pada kebutuhan pengguna. Pada awalnya, berbagai inovasi dalam desain mesin tik ditujukan untuk mempermudah pengoperasiannya, sehingga lebih inklusif bagi individu dengan berbagai latar belakang. Misalnya, penempatan tombol dan cara kerja tuas dirancang agar lebih ergonomis dan memberikan umpan balik yang baik, sehingga memudahkan tunanetra untuk menulis.
Seiring dengan berjalannya waktu, fungsi mesin tik juga berkembang. Selain digunakan oleh tunanetra, mesin tik menjadi alat yang populer di kalangan jurnalis, penulis, dan profesional lainnya. Namun, tujuan awalnya untuk membantu tunanetra tetap menjadi bagian dari narasi sejarah mesin tik itu sendiri. Di sinilah letak keunikan dan makna mendalam dari penemuan ini, yang pada akhirnya mengubah cara orang berkomunikasi dan mengekspresikan diri tanpa batasan.
Mengapa mesin tik menjadi begitu penting bagi tunanetra? Salah satu alasan utama adalah bahwa mesin ini memungkinkan mereka untuk menyampaikan pemikiran dan perasaan mereka dengan cara yang lebih cepat dan efektif. Dengan menggunakan mesin tik, komunikasi tertulis menjadi lebih mudah diakses, yang pada gilirannya meningkatkan bagian partisipasi mereka dalam pendidikan dan masyarakat.