Pendidikan inklusif juga memberikan manfaat bagi perkembangan anak secara pribadi. Anak-anak belajar untuk bekerja sama dengan teman-teman sekelas yang memiliki keunikan serta tantangan yang berbeda. Mereka belajar untuk saling membantu dan mendukung satu sama lain, sehingga mengembangkan rasa empati dan kepedulian terhadap sesama. Hal ini akan membentuk karakter mereka sebagai individu yang peduli dan toleran di kemudian hari.
Selain itu, pendidikan inklusif juga mempersiapkan anak-anak untuk bermasyarakat dan berkarier di masa depan. Dengan memahami dan menerima keberagaman, anak-anak akan lebih siap untuk bekerja di lingkungan kerja yang inklusif dan beragam. Mereka akan memiliki keterampilan untuk bekerja dalam tim yang terdiri dari berbagai orang dengan latar belakang yang berbeda-beda.
Tidak hanya itu, pendidikan inklusif juga mendorong adanya inovasi dan kreativitas. Dalam lingkungan belajar yang inklusif, anak-anak diajarkan untuk memecahkan masalah dari sudut pandang yang berbeda-beda. Hal ini dapat menciptakan ide-ide baru dan solusi yang lebih holistik karena melibatkan perspektif yang beragam.
