Tampang

Malala Yousafzai: Peluru Tak Pernah Mampu Membungkam Pendidikan

22 Apr 2025 09:05 wib. 130
0 0
Malala Yousafzai
Sumber foto: pinterest

Malala Yousafzai, seorang aktivis muda asal Pakistan, telah menjadi simbol perjuangan hak pendidikan perempuan di seluruh dunia. Dalam usia yang masih sangat belia, Malala mengorbankan segalanya demi pendidikan, dan perjuangannya telah menginspirasi jutaan orang. Dalam menghadapi risiko dan ancaman, ia tetap berpegang teguh pada prinsipnya, menunjukkan kepada dunia bahwa peluru tidak akan pernah bisa membungkam hasrat untuk belajar.

Sejak usia muda, Malala menunjukkan ketertarikan yang besar terhadap pendidikan. Dibesarkan di Swat Valley, kawasan yang dikuasai oleh Taliban, ia menyaksikan betapa sulitnya akses pendidikan, terutama bagi perempuan. Pada tahun 2009, saat usianya baru 11 tahun, Malala mulai menulis blog untuk BBC Pashto, menggambarkan kehidupannya di bawah kekuasaan Taliban dan menyoroti betapa pentingnya pendidikan bagi perempuan. Dalam tulisannya, ia berani mengungkapkan bahwa pendidikan adalah hak setiap anak, bukan hanya hak yang eksklusif untuk anak laki-laki.

Malala menjadi terkenal di seluruh dunia ketika pada 9 Oktober 2012, ia menjadi korban penembakan oleh Taliban saat menuju sekolah. Kejadian ini mengguncang dunia dan menarik perhatian masyarakat global terhadap isu hak pendidikan perempuan. Meskipun terkena peluru di kepala, Malala selamat dan melanjutkan perjuangannya dengan lebih gigih. Peristiwa tersebut justru membuat suaranya semakin terdengar, dan menguatkan tekadnya untuk mempromosikan pendidikan bagi semua anak, terutama anak perempuan.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

ilustrasi
0 Suka, 0 Komentar, 10 Nov 2024

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?