Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta baru-baru ini mengusulkan program sekolah gratis bagi para pelajar di ibu kota. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mengurangi jumlah anak putus sekolah di Jakarta. Dengan dilakukannya program sekolah gratis, diharapkan semua anak di Jakarta dapat menikmati pendidikan tanpa ada hambatan finansial.
Menurut data yang dihimpun oleh DPRD Jakarta, masalah ekonomi masih menjadi faktor utama yang menyebabkan anak putus sekolah di Jakarta. Banyak orangtua yang tidak mampu membiayai pendidikan anak-anaknya sehingga terpaksa menghentikan sekolah mereka. Hal ini tentu saja merupakan masalah serius yang mempengaruhi masa depan generasi muda Jakarta. Oleh karena itu, DPRD Jakarta berinisiatif untuk mengusulkan program sekolah gratis sebagai solusi untuk mengatasi masalah ini.
DPRD Jakarta melakukan langkah nyata dengan mengusulkan program sekolah gratis ini sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk memberikan kesempatan pendidikan yang adil dan merata bagi seluruh lapisan masyarakat. Dengan adanya program sekolah gratis, diharapkan anak-anak dari keluarga kurang mampu juga dapat tetap bersekolah tanpa terbebani oleh biaya pendidikan. Sehingga, kesempatan mereka untuk meningkatkan kualitas hidup melalui pendidikan akan lebih terbuka.
Namun, tentu saja program sekolah gratis ini juga harus disertai dengan mekanisme dan regulasi yang tepat agar tidak disalahgunakan. DPRD Jakarta juga perlu memastikan bahwa anggaran yang digunakan untuk program ini dapat terkelola dengan baik, sehingga benar-benar tepat sasaran dan memberikan dampak positif bagi anak-anak Jakarta.
