Sikap Unpad yang mendorong kebebasan berekspresi ini pun mendapat dukungan luas dari berbagai pihak. Beberapa aktivis mahasiswa menyambut baik langkah kampus tersebut yang tidak membatasi kreativitas dan ekspresi mahasiswanya. "Kebebasan berekspresi merupakan hak asasi yang harus dijunjung tinggi. Tindakan membentangkan bendera Palestina merupakan bentuk solidaritas terhadap rakyat Palestina yang sedang mengalami konflik," ujar salah satu aktivis mahasiswa.
Tidak hanya itu, sikap Unpad yang mendukung kebebasan berekspresi mahasiswa ini juga sejalan dengan sikap pemerintah Indonesia terkait isu Palestina. Pemerintah Indonesia secara konsisten menyatakan dukungannya terhadap kemerdekaan dan hak-hak rakyat Palestina. Dengan demikian, tindakan membentangkan bendera Palestina dalam acara wisuda bukanlah tindakan yang melanggar hukum atau nilai-nilai yang berlaku di Indonesia.
Di tengah kontroversi yang muncul akibat aksi tersebut, Unpad tetap menegaskan komitmennya untuk memberikan pendidikan yang menciptakan mahasiswa yang memiliki keberanian dalam menyuarakan pendapatnya, tanpa harus bertentangan dengan norma-norma yang berlaku. Keberanian tersebut diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat dan bangsa.