Selain itu, tantangan ini juga bisa membantu meningkatkan daya tahan otot. Saat seseorang melakukan plank, mereka tidak hanya melatih otot utama, tetapi juga melibatkan otot-otot stabilisator di seluruh tubuh. Dengan melatih otot-otot ini secara konsisten selama 30 hari, peserta bisa merasakan peningkatan daya tahan dan kekuatan yang signifikan, memberi mereka lebih banyak energi untuk menjalani aktivitas sehari-hari.
Kesehatan mental juga tidak kalah penting dalam tantangan ini. Melakukan plank setiap hari dapat meningkatkan konsentrasi dan fokus. Aktivitas fisik, termasuk latihan seperti plank, dikenal dapat merangsang pelepasan endorfin, yang sering disebut hormon kebahagiaan. Hal ini dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati secara keseluruhan. Peserta yang berhasil menyelesaikan tantangan 30 hari plank sering kali merasa lebih penuh percaya diri dan termotivasi setelah mencapai tujuan tersebut.
Namun, tantangan 30 hari plank bukan tanpa hambatan. Banyak peserta yang merasa tantangan ini cukup berat, terutama saat harus beradaptasi dengan peningkatan durasi plank. Rasa sakit dan ketidaknyamanan di otot merupakan hal yang biasa, dan bisa memicu rasa frustrasi bagi beberapa orang. Beberapa peserta juga mungkin merasa bosan dengan rutinitas yang monoton jika tidak mencari variasi dalam latihan mereka.