Namun, kenyataannya adalah kebiasaan buruk tersebut kembali terulang dalam laga pertama Piala Asia U-23 2024, di mana Malaysia kalah 0-2 dari Uzbekistan dengan gol pertama Uzbekistan dicetak melalui tendangan penalti. Laga kedua melawan Vietnam juga berakhir dengan kekalahan 0-2, dimana gol kedua Vietnam juga lahir lewat tendangan penalti. Teranyar, Malaysia kembali kecolongan lewat gol penalti saat takluk 1-2 dari Kuwait pada laga ketiga.
Dengan demikian, Malaysia tercatat tidak pernah gagal memberikan penalti kepada lawan dalam lima laga terakhir. Kebiasaan ini disoroti oleh legenda sepakbola Malaysia, Datuk Jamal Nasir Ismail, yang menilai bahwa para pemain bertahan kurang tenang dalam mengendalikan situasi berbahaya di kotak penalti.
Pelatih asal Malaysia, Wan Jamak Wan Hassan, juga menambahkan bahwa dalam situasi pertandingan penting, para pemain sudah seharusnya waspada dan berhati-hati saat berada di kotak penalti. Menurutnya, jika pemain tergesa-gesa, maka kecolongan gol mudah tidak bisa dihindari.