Kombinasi antara latihan kekuatan dan latihan plyometric juga sangat bermanfaat untuk meningkatkan daya lompat. Latihan plyometric, seperti box jump, sangat efektif dalam meningkatkan kekuatan eksplosif. Dengan melakukan gerakan melompat ke atas ke permukaan yang lebih tinggi, atlet dapat melatih otot-otot kaki untuk bekerja lebih cepat dan lebih kuat. Melakukan serangkaian box jump dengan repetisi yang tepat dapat membantu memperbaiki koordinasi dan mempercepat reaksi tubuh saat melompat.
Latihan lunges juga tidak kalah penting dalam meningkatkan kekuatan otot kaki. Ada berbagai variasi lunges, seperti lunges maju dan lunges mundur, yang dapat memberikan hasil berbeda untuk setiap kelompok otot. Dengan melatih otot-otot di kaki secara beragam, atlet bisa mendapatkan kekuatan yang seimbang dan memaksimalkan daya lompat mereka. Salah satu trik adalah menambahkan beban, seperti dumbbell, untuk meningkatkan intensitas latihan.
Jangan lupakan pentingnya latihan inti (core) yang juga sangat berpengaruh. Latihan perut dan punggung, seperti planks dan Russian twists, dapat membantu memperkuat dasar tubuh. Dengan memiliki inti yang kuat, seorang atlet dapat mengendalikan gerakan tubuh mereka lebih baik saat melakukan lompat. Postur yang baik dan stabilitas inti akan mempengaruhi daya lompat yang dihasilkan.