Hasil positif di Sydney akan menjadi modal berharga untuk menghadapi laga berikutnya di Jakarta.
Kemenangan di SUGBK: Harga Mati!
Setelah bertandang ke Australia, Garuda akan kembali ke Jakarta untuk menghadapi Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 25 Maret 2025.
Dukungan penuh dari suporter bisa menjadi senjata utama bagi Indonesia. Bermain di kandang sendiri selalu memberikan energi tambahan bagi para pemain, dan kemenangan di laga ini akan semakin memperbesar peluang lolos langsung ke Piala Dunia 2026.
Dengan kombinasi pemain muda potensial dan pengalaman dari pemain naturalisasi, Indonesia memiliki peluang besar untuk mencatatkan sejarah. Tiga poin di Jakarta adalah target wajib!
Persaingan Ketat di Bawah Mistar
Selain duel di lapangan, salah satu sektor yang menarik perhatian adalah posisi penjaga gawang. Dengan hadirnya kiper naturalisasi seperti Marten Paes dan Emil Audero, persaingan semakin ketat.
Namun, Ponaryo Astaman menilai bahwa kiper lokal seperti Nadeo Argawinata masih memiliki kesempatan untuk bersaing:
"Dia harus berlatih lebih keras, bukan hanya soal teknik, tapi juga mental. Saya masih yakin Nadeo bisa bersaing dengan kiper-kiper yang ada sekarang."