“Demokrasi menjadi semu, karena rakyat hanya memilih dari nama-nama yang sudah dikondisikan,” jelas Dian.
Aturan Longgar Jadi Celah Politik Dinasti
Meski Mahkamah Konstitusi pernah menyebut politik dinasti bukan pelanggaran hukum, banyak kalangan menilai perlu ada regulasi lebih ketat yang mencegah konsentrasi kekuasaan dalam satu keluarga secara berulang.
“Tanpa pengawasan, politik dinasti bisa menjadi bentuk lain dari oligarki,” tambah Dian.
Solusi: Reformasi Sistem Rekrutmen Politik dan Penguatan Literasi Demokrasi
Perlu reformasi sistem kepartaian yang lebih terbuka agar kaderisasi politik berbasis kompetensi, bukan koneksi. Selain itu, literasi demokrasi masyarakat harus diperkuat agar pemilih tidak hanya terpikat nama besar.
