Pembayaran royalti kolektif sebenarnya bertujuan agar pencipta lagu yang kurang terkenal bisa merasakan keuntungan royalti. Selain itu, besarannya pun lebih merata karena diatur dalam Undang-Undang dan Perjanjian. Hanya saja, beberapa pencipta lagu merasa kurang puas. Pasalnya, sistem pembayaran royalti kolektif memunculkan gap cukup besar antara bayaran penyanyi dengan royalti yang diterima pencipta lagu.
Akhirnya, muncullah sistem bayar royalti langsung tanpa melalui LMKN. Penyanyi dan pencipta lagu sepakat besaran royaltinya. Kemudian, penyanyi membayar langsung royalti ke pencipta lagu.
4. Perbedaan bayar royalti musik langsung dan kolektif
Dari pengertian itu, kamu bisa lebih tahu perbedaan bayar royalti musik langsung dan kolektif. Kedua sistem memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Berikut rangkuman plus-minusnya:
Sistem bayar royalti kolektif:
+ Memungkinkan pencipta lagu kurang populer mendapatkan royalti juga dengan besaran yang sama karena diatur Undang-Undang.
- Gap antara bayaran penyanyi dan royalti yang diterima pencipta lagu.