Suharti juga menekankan pentingnya kerjasama dari semua pihak dalam upaya membawa nama harum bangsa Indonesia di pentas global. Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berperan aktif mendukung kompetisi tersebut. "Keterlibatan masyarakat sangat penting sebagai bagian dari 'partisipasi semesta'," tegasnya.
Sebelumnya, terkuak bahwa pemangkasan anggaran telah mempengaruhi program pengembangan prestasi dan talenta di Kemendikdasmen. Dalam rapat dengan Komisi X DPR RI, Suharti menjelaskan bahwa anggaran untuk program ini dipangkas sebesar Rp 350,9 miliar, dari semula Rp 480 miliar menjadi hanya Rp 57,3 miliar. "Kondisi ini memang menantang bagi pemeliharaan operasional kantor," ujarnya saat memaparkan situasi tersebut melalui akun YouTube Tv Parlemen.
Sejumlah program prioritas yang akan terdampak oleh pemotongan anggaran tersebut meliputi peningkatan kompetensi guru, penataan guru dan tenaga kependidikan, peningkatan keterampilan, pengembangan talenta serta prestasi, hingga akreditasi satuan pendidikan. Tambahan lain yang juga terpengaruh adalah pembiayaan untuk reformasi birokrasi serta penilaian internasional seperti PISA.